Selasa, 17 Juli 2012

Kuliner: bebek bengong?? mau?

http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/Bebek-Bengong.jpg

Nikmatnya Bebek Bengong, Bumbunya Sensasional dan Rendah Kolesterol - Warung Bebek Bengoong. Mendengar namanya saja, pasti membuat penasaran. Sesuai namanya, warung makan yang berlokasi di seputaran Jalan Moses Gatotkaca Yogyakarta ini memang menyajikan berbagai varian menu olahan bebek, mulai dari bebek goreng lombok ijo, rica-rica bebek, pepes bebek dan lain sebagainya.

Lalu, kenapa disebut Bebek Bengoong? Ternyata ada satu kisah di balik penamaannya. Sang pemilik warung, Mia Qontoz menjelaskan bahwa ia sempat kebingungan mencari nama untuk warungnya. Ia sempat lama bengong memikirkan nama yang cocok sampai akhirnya menetapkan nama Bebek Bengoong untuk warungnya.

"Nama Bebek Bingung atau Bebek Mia rasanya agak aneh, yasudah akhirnya memakai nama Bebek Bengoong," ungkap Mia Qontoz, sang pencetus nama.

Sebagai warung makan, tentu Bebek Bengoong tidak menyajikan nama yang sensasional saja. Citarasa masakannya yang tidak kalah bersaing.

Menurut sang pemiliknya, bahan yang digunakan di warung ini berbeda. Jika kebanyakan warung bebek menggunakan bebek coklat, maka di Bebek Bengoong, Mia memilih bebek putih dari daerah Prambanan dan Klaten. Proses pemasakannya pun melalui tiga tahapan sehingga bumbu lebih meresap serta memiliki tekstur yang empuk.

"Kami juga menggunakan nanas untuk mengurangi lemak bebek yang berkolesterol tinggi," ujar Mia kepada Tribun Jogja.

Jadi, para pecinta kuliner tak perlu takut kadar kolesterol yang tinggi pada olahan bebek karena di warung ini, kolesterol sudah dinetralisir dengan nanas. Justru yang ada yakni proteinnya yang begitu tinggi. Nanas sendiri mengandung enzim bromealin (enzim protease yang menghidrolisasi protein protease atopeptide) sebagai emulgator lemak sehingga mampu melarutkan minyak.

Sajian masakannya menggunakan 13 macam bumbu dan rempah rahasia tanpa vietsin sehingga lebih sehat, enak, gurih dan tidak amis. Sayangnya, sang juru masak tidak bersedia membocorkan racikan rahasia yang menjadikan masakan ini empuk dan gurih.

Coba saja cicipi bebek goreng lombok ijo yang empuk. Saking empuknya, konsumen tidak perlu kerepotan menikmati masakannya. Daging bebek bisa dengan mudahnya dipotong-potong cukup dengan sendok dan garpu. Ditambah dengan sajian kuah kaldu berwarna kuning yang gurih, ditempatkan terpisah pada mangkok kecil dan racikan sambal korek yang pedas sangat pas bagi para pecinta kuliner pedas, serta lalapan.

Namun, bagi yang tidak terlalu suka citarasa pedas, Anda bisa mencicipi Rica-rica Bebek Bakar yang cenderung manis seharga Rp 17 ribu.

Selain itu masih ada belasan menu lain yang ditawarkan di warung ini antara lain Bebek Goreng Kremes, Bebek Goreng Bali, Sate Bebek, Bebek Bakar Bumbu Bacem yang dibandrol dengan harga sekitar Rp.17 ribu.

Mia menjelaskan bahwa Bebek Bengoong mencoba konsisten menyajikan menu-menu olahan bebek yang baru tiap empat bulan sekali sebagai varian bagi para pecinta kuliner yang bertandang ke warungnya.

Pun, Bebek Bengoong tidak sekedar menjamu tamu yang datang ke warung. Sejak beroperasi pada 2010, warung ini juga menerima pemesanan dan jasa pengantaran masakan bebek dan ayam dengan biaya tambahan untuk kardusnya sebesar Rp 1500.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar