Kamis, 12 Juli 2012

krisis keuangan menmbuat ibra dan silva pergi



Mercato Liga Italia musim panas ini tertuju pada Zlatan Ibrahimovic. Ujung tombak AC Milan itu menjadi komoditas utama klub papan atas Eropa. Milan awalnya bersikukuh tidak akan melepas mesin golnya itu meski tawaran menggiurkan terhampar di depan mata.

Namun belakangan, pendirian Milan mulai goyah. Kabar dari Italia menyebutkan, I Rossoneri siap melego Ibra. Paris St Germain (PSG) kini dilaporkan berada dalam antrean terdepan untuk mendapatkan jasa Ibrahimovic. PSG siap menggelontorkan dana yang nominalnya menggiurkan, yakni 60 juta euro (setara Rp 693 milliar) untuk mendapatkan bomber asal Swedia tersebut bersama bek Thiago Silva.

Spekulasi ini berhembus setelah agen sang pemain, Mino Raiola mengadakan pertemuan empat mata dengan CEO Milan, Adriano Galliani secara tiba-tiba, selang beberapa hari setelah Galliani menyatakan tidak akan melepas pemain bintangnya. "Milan telah menutup buku transfer," kata dia.

Bola panas berlabuhnya Ibrahimovic ke PSG kian mengemuka. Terutama, setelah surat kabar Prancis ramai memberitakan PSG melakukan pendekatan intensif guna memboyong Ibra ke Ligue 1. Dilaporkan Football Italia, krisis keuangan tampaknya berada di balik keputusan Milan untuk melepas Ibrahimovic.

Andai rumor kepergian Ibrahimovic menjadi kenyataan, Galliani menjamin, Milan akan tetap menjadi tim yang mampu bersaing. "31 Agustus (batas akhir bursa transfer) nanti kami akan mengungkapkan apa yang terjadi dengan klub ini. Namun, apapun keputusan yang kami buat pasti akan membuat tim lebih kompetitif," janji Galliani.

Menyinggung merebaknya rumor, Milan bakal menjual Ibrahimovic musim panas ini, pria berkepala plontos itu belum memberikan kepastian. Sinyalemen ini disampaikan langsung oleh Galliani.
"Hal ini tidak berarti bahwa Ibrahimovic dan Silva akan meninggalkan Milan. Tetapi, segalanya masih mungkin terjadi karena bursa transfer tidak bisa ditebak," sambungnya seperti dikutip Sky Sports.

Pemain termahal
Jika nantinya Ibrahimovic memperkuat PSG, Ibra berpotensi menjadi pemain termahal dunia. Dilansir Daily Mail, klub Ligue 1 Prancis itu berani menjanjikan cek sebesar 32 juta poundsterling atau setara Rp 467,1 milliar untuk menggaet pemain timnas Swedia ini.

Apabila  jumlah tersebut digabungkan dengan biaya transfer Ibrahimovic sebelumnya, Ibra praktis telah mengumpulkan nilai transfer yang jumlahnya menyentuh angka 150 juta poundsterling. Dana yang sangat fantastis, karena jika dikonversikan ke mata uang Indonesia, uang sebesar Rp 2,189 triliun telah dikeluarkan untuk proses kepindahan Ibrahimovic.

Bukan rahasia bila transfer Ibra menyedot dana besar. Dia datang ke Juventus dari Ajax Amsterdam dengan harga €16 juta, lalu hijrah ke Inter Milan seharga €24,8 juta.
Selepas memperkuat Inter, Ibracadabra hijrah ke Barcelona dengan proses transfer yang sangat rumit. Mahar sebesar 46 juta euro ditambah tukar guling Samuel Eto'o membuat Barcelona berhasil mendapatkan jasa Ibra.

Namun, kariernya di Barcelona tidak mulus. Jarang mendapat tempat di skuad utama dan sempat bersitegang dengan pelatih Barcelona saat itu, Josep Guardiola membuat striker jangkung itu memilih kembali ke Italia.
Dia menyeberang ke AC Milan. Untuk mendapatkan jasa Ibrahimovic, Milan harus mengeluarkan dana mencapai 24 juta euro.

Galliani menyatakan tidak menutup kemungkinan, Milan sepakat dengan tawaran transfer yang diajukan PSG "Penjualan pemain secara tiba-tiba sudah sering terjadi di masa lalu. Hal semacam itu bisa terjadi lagi di musim ini," lanjut tangan kanan Presiden Milan, Silvio Berlusconi tersebut.

Peremajaan Skuad
Namun, di balik keinginan melepas Ibrahimovic, Milan diam-diam tengah mengincar jasa penyerang Manchester City, Edin Dzeko. Alasannya sederhana, kampiun Liga Champions 2003 dan 2007 itu ingin melakukan peremajaan skuad.

Ibrahimovic yang mulai tergerus usia tampaknya menjadi pertimbangan utama Milan. Dzeko kini berusia 26 tahun, lima tahun lebih muda dari Ibrahimovic.
Manajemen tengah menyusun rencana, uang hasil penjualan Ibrahimovic membuat mereka bisa mendapatkan dana ekstra. Milan menaruh ekspektasi, dana 25 juta pound bisa menjadi pelicin agar Manchester City melego pemain asal Bosnia & Herzegovina itu.

Sisa pembelian Dzeko nantinya diharapkan bisa menyehatkan neraca keuangan Milan. Spekulasi ini seakan menunjukkan, Milan tengah mencari modal untuk meregenerasi skuad. Dan bukan tidak mungkin, mereka akan kembali menghidupkan asa untuk mendapatkan jasa Carlos Tevez dengan uang hasil penjualan Ibrahimovic.

Namun, desas-desus Milan akan merekrut Dzeko langsung dibantah manajer City, Roberto Mancini saat mengunjungi Via Turatti, medio Mei 2012 lalu. "Ini hanya pertemuan antar sahabat. Ibrahimovic? Dia adalah seorang juara yang luar biasa. Tapi, semua fans Milan bisa tetap tenang," ujar Mancini saat itu.

Pelatih Milan, Massimiliano Allegri ikut memberi garansi,  Milan tidak akan melepas Ibrahimovic maupun Silva. Keduanya masih menjadi program jangka panjang I Diavolo Rosso musim depan.
"Klub dan Presiden berniat mempertahankan kualitas tinggi skuadnya. Ibra dan Silva merupakan dua sosok juara yang menjadi bagian dalam pengembangan skuad Milan musim depan," tandasnya.

Pertanyaannya sekarang, akankah rumor Ibrahimovic meninggalkan Milan menjadi kenyataan? Atau sebaliknya, dia memilih bertahan. Tunggu jawabannya pada 31 Agustus nanti. Seperti ucapan yang telah dikemukakan Galliani

Foke harus banyak PDKT

Pertarungan di putaran II Pilkada DKI Jakarta 2012 diprediksi sengit

Pilkada DKI Jakarta 2012 diperkirakan akan melaju ke putaran II. Dua pasangan calon gubernur yang lolos ke putaran II pun akan bersaing sengit.

Berkaca dari hitung cepat (quick count), pasangan calon gubernur Joko Widodo - Basuki T Purnama dan pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli akan bersaing di putaran II Pilkada DKI Jakarta karena tak ada satu pun pasangan calon yang berhasil mengumpulkan 50 persen suara di putaran I. Jokowi-Ahok unggul di putaran I dengan perhitungan lebih dari 40 persen disusul pasangan Foke-Nara yang mengumpulkan tak sampai 35 persen. Apakah kondisi ini akan berlanjut di putaran II?

"Belum tentu. Pertarungan sengit akan terjadi di putaran II dan siapa pun bisa ke luar sebagai pemenang," kata Direktur Riset Jaringan Suara Indonesia (JSI) Eka Kusmayadi saat dihubungi VIVAnews, Kamis 12 Juli 2012.

Prediksi persaingan ketat ini bukan isapan jempol jika melihat bagaimana hasil berbagai lembaga survei rontok di putaran pertama dan tidak sesuai dengan hasil quick count. "Ini anomali," kata Eka. Sebelum Pilkada DKI Jakarta, berbagai lembaga survei memprediksi kemenangan Foke-Nara, termasuk JSI. Ternyata, hasil lapangan berkata lain. Jokowi-Ahok berhasil mengungguli Foke-Nara dengan jumlah suara yang cukup signifikan.

Jokowi dan Foke dinilai Eka, punya kelebihan masing-masing. Berdasarkan survei yang mereka gelar, alasan rata-rata responden memilih Jokowi adalah personalitas dan kharisma. Sementara alasan responden memilih Foke adalah kompetensi mengingat yang bersangkutan adalah incumbent.

Jokowi punya strategi bagus dengan merangkul empat calon gubernur lainnya, di luar Foke. "Sementara, sejauh ini Foke mengatakan akan berkoalisi dengan rakyat," jelasnya.

Anomali di putaran I merupakan tamparan keras bagi Foke-Nara. Jika ingin menang, Foke dan timnya harus punya manuver politik yang ciamik dan bisa melebihi Jokowi. "Foke harus turun ke bawah. Dekati masyarakat bawah," jelas Eka. Cara inilah yang selama ini dilakukan Jokowi sehingga Foke harus bisa melebihi Jokowi untuk merebut kembali suara pendukungnya.

Eka mengakui Foke punya kelebihan lain karena incumbent, yakni kekuatannya di birokrasi. "Meski berpengaruh, tapi ini tidak signifikan karena bisa diawasi Panswaslu," jelasnya. "Strategi Foke harus lebihi Jokowi jika ingin menang di putaran II."

200 rakyat suriah tewas dibantai

Pembantaian di Suriah

Tentara pemerintah dibantu pasukan bayaran masih terus membantai rakyat di Suriah. Kamis, 12 Juli 2012, lebih dari 200 orang tewas digempur artileri dan tank seharian penuh.

Diberitakan Reuters, kebanyakan korban adalah warga sipil, tidak menutup kemungkinan banyak korban anak-anak seperti peristiwa-peristiwa sebelumnya. Serangan dilakukan oleh tentara Suriah di desa Taramseh, provinsi Hama, mulai pukul 5 pagi hingga malam.

CNN melaporkan kesaksian tiga orang aktivis di desa tersebut. Mereka mengatakan bahwa tentara menggunakan tank dan helikopter memasuki desa, dengan dalih mencari pasukan oposisi Tentara Pembebasan Suriah. Tentara menghujani rumah-rumah penduduk dengan serangan artileri.

Warga yang berlarian ke jalan dibantai tentara dibantu oleh para Shabiha, tentara bayaran pro pemerintahan Bashar al-Assad dari suku Alawi. Menurut Dewan Revolusi Hama, lebih dari 220 orang tewas di Taramseh akibat serangan tentara.

"Setiap keluarga di desa menyaksikan kerabat mereka dibunuh. Semua rumah dihancurkan dan dibakar dengan serangan artileri," kata Fadi Sameh, seorang aktivis yang berhasil selamat melalui sambungan telepon.

"Dari lebih dari 220 orang yang terbunuh, sejauh ini baru 20 yang berhasil diidentifikasi, dan 60 mayat lainnya dibaringkan di mesjid. Masih banyak mayat di jalanan, sungai dan rumah. Banyak orang terbunuh saat serangan dilakukan," kata Ahmed, aktivis lainnya, dilansir Reuters.
Laporan ini belum bisa dikonfirmasi, karena sulitnya akses bagi media memasuki Suriah.
Serangan juga masih terjadi di beberapa tempat. Di kota Shaghour, dekat Damaskus, 12 warga terbunuh oleh penembak jitu pemerintah yang berada di atap-atap gedung. Jumlah ini menambah banyak korban tewas sejak revolusi pecah di Suriah tahun lalu.

Menurut PBB, korban tewas telah mencapai lebih dari 10.000 orang. Sementara pihak oposisi mencatat, korban tewas telah lebih dari 15.000 orang. Upaya perdamaian Suriah yang digagas Kofi Annan juga belum membuahkan hasil. Terbukti dari pelanggaran gencatan senjata yang dilakukan Assad dan pasukannya.